
Nganjuk 21/04) Hari Kartini di MTsN 1 Nganjuk tahun ini disambut dengan semangat yang luar biasa. Upacara bendera yang biasanya rutin diadakan, memiliki nuansa berbeda pada tahun ini. Seluruh petugas upacara adalah para Ibu guru MTsN 1 Nganjuk sebagai bentuk penghormatan kepada perempuan-perempuan hebat masa kini.
Pembina upacara kali ini juga merupakan sosok perempuan luar biasa di MTsN 1 Nganjuk. Beliau adalah Kepala MTsN 1 Nganjuk, Ibu Ida Rosida Maimun. Kehadiran beliau mampu memberikan warna tersendiri pada perayaan Hari Kartini tahun ini. Ibu Ida Rosida Maimun bukan hanya seorang Kepala Madrasah yang berkualitas, tetapi juga menjadi contoh inspiratif seorang perempuan tangguh bagi seluruh civitas akademik MTsN 1 Nganjuk.
Beliau berpesan kepada seluruh peserta upacara bahwa “Sebagai generasi penerus, kita harus terus mengingat dan menghormati perjuangan Kartini. Kita harus terus memperjuangkan kesetaraan gender dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan dan hak-hak perempuan.” tegas beliau.
Selain itu, beliau juga mengingatkan agar menjadikan Hari Kartini sebagai momentum untuk memperkuat komitmen dalam memperjuangkan kesetaraan gender dan meningkatkan kesadaran Masyarakat terhadap pentingnya peran perempuan dalam kehidupan sehari-hari.
Menutup amanat yang disampaikan beliau, Ibu Ida Rosida Maimun mengucapkan “Selamat Hari Kartini” sembari mengajak seluruh civitas akademik MTsN 1 Nganjuk untuk terus memperjuangkan cita-cita Kartini untuk mencapai masyarakat yang adil dan setara.
Kartini di MTsN 1 Nganjuk tidak hanya dianggap sebagai perempuan inspiratif, tetapi juga edukatif, energetik, fashionable, berbakat, cermat, tangguh, penyabar, dan inovatif. Mereka adalah teladan bagi para siswa untuk terus berjuang dan berkarya dalam mencapai cita-cita mereka.
Perayaan Hari Kartini yang penuh makna ini, MTsN 1 Nganjuk ingin menegaskan komitmennya dalam menghargai peran perempuan dalam pembangunan bangsa. Semangat Kartini terus berkobar di setiap langkah pendidikan yang diambil oleh MTsN 1 Nganjuk, menuntun para siswa menjadi generasi penerus yang berkualitas dan berdaya saing tinggi. (Iroelloh)